Jumat, 07 Oktober 2016

. Alat perekam gambar berupa Kamera Video.

Kamera video untuk usaha video shooting pernikahan memiliki banyak sekali ragam maupun mereknya. Untuk usaha video yang paling minim budget biasanya dapat menggunakan kamera Handycam untuk merekam gambar sekaligus suara. Jika dulu kamera biasanya masih menggunakan kaset/tape VHS, Betacam, MiniDV, namun seiring berkembangnya teknologi saat ini kamera Handycam sudah banyak yang tersedia dengan kualitas HD (High Definition).
Untuk membuat usaha video shooting pernikahan kelas menengah, peralatan kamera yang digunakan setidaknya sudah memiliki sensor 3CCD atau diatasnya, kamera ini biasanya memiliki bentuk fisik yang lebih besar dan kualitas gambar yang lebih bagus daripada kamera Handycam biasa. Pada umumnya, para usahawan video shooting pernikahan dikelas ini minimal menggunakan kamera Panasonic MD 10.000.
Kamera Panasonic NV MD10000
Kamera Panasonic NV MD10000
JIka Anda ingin mendirikan usaha video shooting pernikahan kelas atas, peralatan kamera juga harus lebih bagus dari yang kelas bawah. Selain kualitas kamera, kualitas Sumber Daya Manusia yang bekerja juga dituntut lebih profesional dan memiliki kepekaan artistik yang cukup tinggi. Para pengusaha video yang menembak segmen pasar tingkat atas ini selain peralatan dan SDM yang mumpuni biasanya mereka juga dituntut mampu mengemas video dokumentasi secara “berbeda”, unik dan memiliki konsep yang lebih jelas.
Untuk usaha video shooting pernikahan kelas atas harga video tidak terbatas pada banyaknya durasi yang disajikan, namun lebih pada konsep pengemasan dokumentasi. Bisa jadi video dengan durasi lima menit memiliki harga 20x lipat dari video dokumentasi pernikahan biasa yang durasinya rata-rata lebih dari 2 jam.
Untuk menghasilkann gambar video yang lebih bagus, biasanya para pengusaha video shooting pernikahan memiliki beberapa pelengkap peralatan kamera. Untuk mereka yang menembak segen pasar menengah kebawah biasanya hanya menggunakan Tripot guna menghasilkan gambar yang stabil. Sedangkan mereka yang menembak segmen pasar yang lebih tinggi biasanya peralatan kamera juga didukung dengan perlengkapan lain seperti tripot, portal jib, slider, steadycam, dan beraneka macam lensa untuk kamera.
Baca juga : 

2. Alat perekam suara / audio

Selain alat perekam gambar / video, bagi mereka yang mendirikan usaha video shooting pernikahan juga sudah banyak yang mempertimbangkan kualitas audio sehingga mereka juga sudah menyiapkan peralatan perekam audio secara khusus.
DV recorders
DV recorder (DVRs)
Bagi yang memiliki dana terbatas, alat perekam audio ini bisa menggunakan Laptop ataupun komputer yang disambungkan secara langsung ke mixer sound system. Sedangkan mereka yang memiliki dana lebih bisa menggunakan DV recorder (DVRs) dimana audio dan video direkam di satu tempat ini, sedangkan kamera hanya berfungsi sebagai penangkap gambar..

3. Mixer Video dan TV Monitor

Mixer video dan TV monitor ini dibutuhkan apabila kegiatan dokumentasi video shooting pernikahan menggunakan lebih dari satu kamera atau yang sering disebut multicam. Dengan menggunakan mixer video ini semua gambar dari kamera bisa dimasukkan dan dapat dilihat melalui TV monitor. Untuk output gambar dapat dipilih disini dan dapat ditampilkan langsung dalam televisi ataupun LCD Proyektor.
mixer video
mixer video
Ada banyak jenis dan merek mixer video ini, dari setiap merek memiliki fitur yang berbeda dan harga yang berbeda pula. Untuk mengoperasikannya biasanya dibutuhkan seseorang yang cukup ahli dalam editing video, karena hal ini sangat terkait dengan kemampuan memilih-memilah gambar yang akan ditayangkan. Biasanya hasil editan gambar dan suara dari mixer video ini bisa langsung ditransfer ke DV Recorders sehingga bisa mempercepat proses editing.

4. Lighting / lampu

Lighting dalam dokumentasi video shooting pernikahan selain berfungsi untuk penerangan juga berguna untuk men-stabilkan gambar video khususnya untuk keseimbangan warna. Ada banyak teknik lighting yang bisa digunakan dalam dokumentasi ini, ada yang dilakukan dengan menempelkan lampu di atas kamera, ada yang dilakukan dengan menambah orang dengan memegangi lampu disamping kameraman, dan ada pula yang memasang banyak lampu di area shooting sehingga kamera bisa leluasa bergerak kesana-kemari.
contoh lampu yang dipasang di atas kamera
contoh lampu yang dipasang di atas kamera
Ada banyak sekali jenis lampu yang bisa digunakan untuk dokumentasi video shooting pernikahan, lampu yang digunakan ini juga sangat tergantung dari kebutuhan dokumentasi. Beberapa pengusaha video shooting pernikahan ada yang menggunakan lampu jenis LED, ada yang menggunakan lampu CWC, dan bahkan ada yang menggunakan lampu Redhead maupun Blonde seperti yang sering digunakan untuk shooting sinetron.

5. Kabel Power dan Kabel RCA

Kabel power digunakan untuk hampir sebagian besar peralatan yang membutuhkan sumber daya listrik, seperti kamera, lampu, tv monitor, mixer video dan lain-lain. Sedangkan kabel RCA biasa digunakan untuk penyalur data video dan gambar yang menghubungkan kamera dengan mixer, mixer dengan DV recorders, DV recorders dengan sumber sound dan lain sebagainya.
contoh kabel RCA
Kabel RCA
Penggunaan berbagai kabel ini sebenarnya juga tergantung kebutuhan, jika lampu menggunakan LED biasanya cukup menggunakan baterai, sedangkan kamera biasanya juga sudah disiapkan baterai cadangan dengan kapasitas tertentu sehingga awet digunakan hingga acara selesai.

6. Komputer Editing

Komputer editing video merupkan salah satu perangkat yang digunakan untuk merangkai gambar dan suara yang telah dihasilkan dari kamera dan audio recorder. Jika editing dokumentasi telah dilakukan di mixer video saat acara berlangsung, komputer editing ini biasa digunakan untuk penyempurnaan gambar dan suara. Penyempurnaan ini misalnya menambahkan animasi, memberi suara backsound musik, memberi judul, dan merubah format/meng-kompresi dari DV, AVI, dll menjadi Mpeg atau yang lainnya agar video dapat diputar di DVD/VCD Player.
Selain digunakan untuk editing dan mengkompresi file video, komputer editing ini juga bisa digunakan untuk membuat desain cover DVD/VCD, bisa digunakan untuk duplikasi kepingan DVD/VCD untuk keerluan lainnya.

7. Printer

Printer dalam usaha video shooting pernikahan biasanya memiliki keguanaan yang tidak begitu banyak namun penting dimiliki. Printer ini biasanya digunakan untuk membuat cover DVD/VCD beserta label yang menempel pada kepingan disc.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar