. Alat perekam gambar berupa Kamera Video.
Kamera
video untuk usaha video shooting pernikahan memiliki banyak sekali
ragam maupun mereknya. Untuk usaha video yang paling minim budget biasanya dapat menggunakan kamera Handycam
untuk merekam gambar sekaligus suara. Jika dulu kamera biasanya masih
menggunakan kaset/tape VHS, Betacam, MiniDV, namun seiring berkembangnya
teknologi saat ini kamera Handycam sudah banyak yang tersedia dengan kualitas HD (High Definition).
Untuk
membuat usaha video shooting pernikahan kelas menengah, peralatan
kamera yang digunakan setidaknya sudah memiliki sensor 3CCD atau
diatasnya, kamera ini biasanya memiliki bentuk fisik yang lebih besar
dan kualitas gambar yang lebih bagus daripada kamera Handycam biasa. Pada umumnya, para usahawan video shooting pernikahan dikelas ini minimal menggunakan kamera Panasonic MD 10.000.
JIka
Anda ingin mendirikan usaha video shooting pernikahan kelas atas,
peralatan kamera juga harus lebih bagus dari yang kelas bawah. Selain
kualitas kamera, kualitas Sumber Daya Manusia yang bekerja juga dituntut
lebih profesional dan memiliki kepekaan artistik yang cukup tinggi.
Para pengusaha video yang menembak segmen pasar tingkat atas ini selain
peralatan dan SDM yang mumpuni biasanya mereka juga dituntut mampu
mengemas video dokumentasi secara “berbeda”, unik dan memiliki konsep
yang lebih jelas.
Untuk usaha video
shooting pernikahan kelas atas harga video tidak terbatas pada
banyaknya durasi yang disajikan, namun lebih pada konsep pengemasan
dokumentasi. Bisa jadi video dengan durasi lima menit memiliki harga 20x
lipat dari video dokumentasi pernikahan biasa yang durasinya rata-rata
lebih dari 2 jam.
Untuk menghasilkann
gambar video yang lebih bagus, biasanya para pengusaha video shooting
pernikahan memiliki beberapa pelengkap peralatan kamera. Untuk mereka
yang menembak segen pasar menengah kebawah biasanya hanya menggunakan
Tripot guna menghasilkan gambar yang stabil. Sedangkan mereka yang
menembak segmen pasar yang lebih tinggi biasanya peralatan kamera juga
didukung dengan perlengkapan lain seperti tripot, portal jib, slider,
steadycam, dan beraneka macam lensa untuk kamera.
Baca juga :
- Macam-Macam Ukuran Aspek Rasio Video
- 14 Macam Tipe Shot Dalam Pengambilan Gambar
- Camera Angle, Sudut Pengambilan Gambar Video
- 8 Macam Gerakan Kamera
2. Alat perekam suara / audio
Selain
alat perekam gambar / video, bagi mereka yang mendirikan usaha video
shooting pernikahan juga sudah banyak yang mempertimbangkan kualitas
audio sehingga mereka juga sudah menyiapkan peralatan perekam audio
secara khusus.
Bagi
yang memiliki dana terbatas, alat perekam audio ini bisa menggunakan
Laptop ataupun komputer yang disambungkan secara langsung ke mixer sound
system. Sedangkan mereka yang memiliki dana lebih bisa menggunakan DV recorder (DVRs) dimana audio dan video direkam di satu tempat ini, sedangkan kamera hanya berfungsi sebagai penangkap gambar..
3. Mixer Video dan TV Monitor
Mixer
video dan TV monitor ini dibutuhkan apabila kegiatan dokumentasi video
shooting pernikahan menggunakan lebih dari satu kamera atau yang sering
disebut multicam. Dengan menggunakan mixer video ini semua gambar dari
kamera bisa dimasukkan dan dapat dilihat melalui TV monitor. Untuk
output gambar dapat dipilih disini dan dapat ditampilkan langsung dalam
televisi ataupun LCD Proyektor.
Ada
banyak jenis dan merek mixer video ini, dari setiap merek memiliki
fitur yang berbeda dan harga yang berbeda pula. Untuk mengoperasikannya
biasanya dibutuhkan seseorang yang cukup ahli dalam editing video,
karena hal ini sangat terkait dengan kemampuan memilih-memilah gambar
yang akan ditayangkan. Biasanya hasil editan gambar dan suara dari mixer
video ini bisa langsung ditransfer ke DV Recorders sehingga bisa
mempercepat proses editing.
4. Lighting / lampu
Lighting
dalam dokumentasi video shooting pernikahan selain berfungsi untuk
penerangan juga berguna untuk men-stabilkan gambar video khususnya untuk
keseimbangan warna. Ada banyak teknik lighting yang bisa digunakan
dalam dokumentasi ini, ada yang dilakukan dengan menempelkan lampu di
atas kamera, ada yang dilakukan dengan menambah orang dengan memegangi
lampu disamping kameraman, dan ada pula yang memasang banyak lampu di
area shooting sehingga kamera bisa leluasa bergerak kesana-kemari.
Ada
banyak sekali jenis lampu yang bisa digunakan untuk dokumentasi video
shooting pernikahan, lampu yang digunakan ini juga sangat tergantung
dari kebutuhan dokumentasi. Beberapa pengusaha video shooting pernikahan
ada yang menggunakan lampu jenis LED, ada yang menggunakan lampu CWC,
dan bahkan ada yang menggunakan lampu Redhead maupun Blonde seperti yang
sering digunakan untuk shooting sinetron.
5. Kabel Power dan Kabel RCA
Kabel
power digunakan untuk hampir sebagian besar peralatan yang membutuhkan
sumber daya listrik, seperti kamera, lampu, tv monitor, mixer video dan
lain-lain. Sedangkan kabel RCA biasa digunakan untuk penyalur data video
dan gambar yang menghubungkan kamera dengan mixer, mixer dengan DV
recorders, DV recorders dengan sumber sound dan lain sebagainya.
Penggunaan
berbagai kabel ini sebenarnya juga tergantung kebutuhan, jika lampu
menggunakan LED biasanya cukup menggunakan baterai, sedangkan kamera
biasanya juga sudah disiapkan baterai cadangan dengan kapasitas tertentu
sehingga awet digunakan hingga acara selesai.
6. Komputer Editing
Komputer
editing video merupkan salah satu perangkat yang digunakan untuk
merangkai gambar dan suara yang telah dihasilkan dari kamera dan audio
recorder. Jika editing dokumentasi telah dilakukan di mixer video saat
acara berlangsung, komputer editing ini biasa digunakan untuk
penyempurnaan gambar dan suara. Penyempurnaan ini misalnya menambahkan
animasi, memberi suara backsound musik, memberi judul, dan
merubah format/meng-kompresi dari DV, AVI, dll menjadi Mpeg atau yang
lainnya agar video dapat diputar di DVD/VCD Player.
Selain
digunakan untuk editing dan mengkompresi file video, komputer editing
ini juga bisa digunakan untuk membuat desain cover DVD/VCD, bisa
digunakan untuk duplikasi kepingan DVD/VCD untuk keerluan lainnya.
7. Printer
Printer
dalam usaha video shooting pernikahan biasanya memiliki keguanaan yang
tidak begitu banyak namun penting dimiliki. Printer ini biasanya
digunakan untuk membuat cover DVD/VCD beserta label yang menempel pada
kepingan disc.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar